Menteri Luar Negeri Indonesia slot gacor maxwin Retno Marsudi mengumumkan janji investasi baru Tiongkok, yang mengikuti komitmen investasi sebelumnya sebesar $44,89 miliar.
Perdana Menteri Tiongkok Li Qiang yang sedang berkunjung pada hari Jumat menjanjikan investasi baru Tiongkok senilai $21,7 miliar di Indonesia untuk memperkuat hubungan ekonomi dan politik kedua negara, kata seorang pejabat.
Li tiba di Jakarta pada hari Selasa untuk menghadiri pertemuan puncak tiga hari Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara dan bertemu dengan para pemimpin Indonesia.
Presiden Joko Widodo menjamu Li di Istana Merdeka yang bergaya kolonial di Jakarta pada hari Jumat dan membahas cara-cara untuk memperluas perdagangan dan investasi.
Dia meminta bantuan Tiongkok dalam rencana memindahkan ibu kota Indonesia dari Jakarta yang padat dan tercemar di pulau utama Jawa ke Nusantara di pulau Kalimantan.
Setelah pertemuan tersebut, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengumumkan janji investasi baru Tiongkok, yang mengikuti komitmen investasi sebelumnya sebesar $44,89 miliar yang dibuat ketika Widodo bertemu dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping pada bulan Juli. Rincian investasi baru tidak diumumkan.
Marsudi mengatakan Widodo meminta Tiongkok, mitra perdagangan dan investasi terbesar Indonesia, untuk “segera mewujudkan komitmen ini” dan mendesaknya untuk menjajaki investasi di sektor lain, seperti kelautan dan perikanan.
Kedua pemimpin juga mengawasi penandatanganan enam perjanjian di bidang e-commerce, dukungan bagi perusahaan, kerja sama industri, pertanian, perikanan, serta ilmu pengetahuan dan teknologi, kata Marsudi.
Pada hari Rabu, Li melakukan uji coba jalur kereta api berkecepatan tinggi baru di Indonesia senilai $7,3 miliar, yang sebagian besar didanai oleh pinjaman Tiongkok.
Jalur ini menghubungkan Jakarta dan Bandung, ibu kota provinsi Jawa Barat yang berpenduduk padat, dan merupakan bagian dari inisiatif infrastruktur Belt and Highway Tiongkok.
Layanan komersial kereta api berkecepatan tinggi pertama di Asia Tenggara akan dimulai pada 1 Oktober dan akan memangkas waktu perjalanan antar kota dari tiga jam menjadi sekitar 40 menit.
Indonesia menginginkan peran yang lebih besar dalam memasok nikel dan bahan mentah lainnya untuk pembuat mobil listrik yang berkembang pesat di Tiongkok. Pabrik peleburan nikel di Indonesia merupakan bagian dari program pembangunan transnasional Belt and Highway Tiongkok.
Indonesia dan Tiongkok sama-sama anggota Kelompok 20 negara maju dan berkembang. Kedua pemimpin akan meninggalkan Jakarta pada Jumat sore menuju New Delhi untuk menghadiri KTT G20.